Kisah Aji Santoso Menemukan dan mengasah potensi besar Ricky Kambuaya

Malang, KOMPAS.com – Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso bangga dengan melambungnya nama Ricky Kambuaya di Piala AFF 2020.

Aji Santoso mengaku sejak awal sudah memiliki firasat bahwa timnya, Ricky Kambuaya, akan menjadi pemain besar di Persebaya.

Seperti diketahui, Ricky Kambuaya menjadi salah satu pemain Indonesia terpintar di Piala AFF 2020.

Gameplaynya taktis dan energik. Ia juga memiliki keunggulan karena mampu mengatur serangan dan mengatur Fikrirasy.ID permainan, sehingga lebih berharga dari anggota tim Garuda lainnya.

Penampilan Riki Kambuya juga konsisten, dan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong mengatakan akan memberinya tempat di Piala AFF 2020.

Dua gelar Man of the Match masing-masing ditetapkan dalam duel penyisihan grup dan final melawan Kamboja. Menjembatani Dua kekurangan Thailand menjadi bukti kualitas Ricky Kambuaya.

informasi, inspirasi dan wawasan di ~ surel Anda.
Itu terdaftar surel

Ini merupakan fenomena yang menarik mengingat jasad Ricky Kambuya belum sempat disorot bahkan setahun yang lalu. Padahal, tidak banyak yang tahu Ricky Kambuaya sudah bermain di Liga 1 sejak musim 2019 bersama PSS Sleman.

Aji Santoso bisa dibilang salah satu yang pertama merasakan potensi besar Ricky Kambuaya. Ia pun memboyongnya ke Persebaya Surabaya pada awal musim 2021-2022.

Flona Hakim dari KOMPAS.COM Gelandang Thailand dan Indonesia Riki Kambuya bereaksi selama pertandingan leg kedua final Piala AFF 2020 yang diadakan di Stadion Nasional Singapura pada Sabtu, 1 Januari 2022 (1 Januari 2022).

Padahal, mantan pemain PSMP Mojokerto saat itu menjadi pemain cadangan PSS Sleman. Bahkan dengan julukan Super Elang Jawa PSS, Ricky hanya tampil satu kali sepanjang musim 2019.

“Anak ini memiliki kualitas yang tidak bisa dia maksimalkan saat itu. Aji Santoso, pelatih berlisensi AFC Pro, mengatakan: “Sebelumnya, saya hanya pemain pengganti di PSS. kompas.com.

“Sebaik emosiTapi itu juga mungkin melalui pengamatan (jika Ricky adalah berlian kasar). Terbukti bersinar saat dipoles bersama Perseville,” kata Azi Santoso.

Baca Juga:  Berita DBAsia | Adik Kurt Zouma menghadapi sanksi jika melakukan kekerasan terhadap hewan

Kejelian Aji Santoso pun membuahkan hasil. Berkat bimbingan Aji Santoso, bakat Ricky Kambuaya pun terpantau oleh pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.

Ricky Kambuaya langsung menjadi pelatih kepala Korea Selatan. Di sisi lain, ia akan debut sebagai pemain timnas senior pada 2021.

Aji Santoso pun berharap atlet kelahiran 5 Mei 1996 itu bisa memanfaatkan momentum tersebut untuk melompat lebih tinggi.

“Rikcy Kambuaya adalah salah satu pemain terpenting di tim. pelatih Shin Tae Yong. Ricky sudah banyak berkontribusi untuk tim,” ujar pelatih berusia 51 tahun itu.

“Jelas untuk menciptakan banyak peluang, mencetak gol, dan menjadi pemain. Bintang pertandingan Dua kali. Ini adalah bukti dari apa yang dimiliki para pemain ini.”

“Tetap disiplin, kerja keras, sederhana (Kerendahan hati),” kata Aji Santoso yang memberi nasehat.

Dapatkan pembaruan berita terpilih dan berita terkini Setiap hari di Kompas.com. Untuk bergabung di grup telegram “Kompas.com News Update”, klik link https://t.me/kompascomupdate dan gabung. Pertama, Anda perlu menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

#Kisah Aji #Santosso #Temukan #Dan #Kerja Keras #Besar #Potensi #Riki #Kambuya #Halaman



Terimakasih Ya sudah membaca artikel Kisah Aji Santoso Menemukan dan mengasah potensi besar Ricky Kambuaya

Dari Situs Fikrirasy ID

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *