Ada varian Omicron, dan anggota DPR meminta masyarakat tidak memaksakan umrah.

Fikrirasy.ID.CO, JakartaNurhuda, anggota DPR dari Komisi Agama dan Sosial, mengingatkan seluruh pemangku kepentingan untuk menerapkan protokol kesehatan dalam praktik. umla Tayang perdana pada 23 Desember 2021 selama pandemi Covid-19.

Jum’at 17 Desember 2021 Nurhuda mengatakan, “Masyarakat sudah hampir dua tahun menunggu penyelenggaraan umrah, makanya kami menyambut baik. Kami di DPR sudah sering merangkul aspirasi ini.”

pers mengatakan Bahkan, pemerintah melarang mereka ke luar negeri karena varian Omicron yang mulai merebak. Secara khusus dilarang untuk pejabat publik kecuali mereka yang melakukan tugas nasional yang penting. “Kalau soal masyarakat, itu himbauan,” katanya.

Nurda mengatakan, bagi yang masih ingin ke luar negeri untuk beribadah harus mendengarkan imbauan pemerintah. Menurutnya, jangan memaksakan diri untuk pergi ke luar negeri.

Seorang politisi Partai Demokrat mengatakan, “Jangan pergi ke luar negeri secara paksa. Bahkan di Korea, Anda bisa beribadah dengan pahala yang sama dengan melakukan umrah. Tanyakan kepada Ulama tentang hal ini.”

Sedangkan untuk pemerintah, dia mengatakan bahwa pihak berwenang segera bekerja sama dengan Arab Saudi. Lakukan tindakan pencegahan untuk mencegah kasus Covid-19 yang disebabkan oleh strain Omicron.

Nurhuda mengatakan jika tidak ada larangan terbang atau ibadah umrah di Indonesia, Arab Saudi Bagi orang asing, pelaksanaan ibadah harus lebih ketat. Namun, dia menyambut baik kebijakan penundaan keberangkatan umrah pada 23 Desember 2021.

“Dengan berat hati, kami menyambut baik keputusan pemerintah, tapi kami Varian Omikron Tidak bisa dipungkiri kebijakan ini harus kita laksanakan,” kata Nuruda yang dijadwalkan berangkat umrah pekan depan.

Baca Juga:  Komnas HAM, pemerkosa 13 Santriwati bantah hukuman mati

Untuk membaca: Soal Umroh Airlangga: Pemerintah sekarang memprioritaskan Natal dan Tahun Baru.



Terimakasih Ya sudah membaca artikel Ada varian Omicron, dan anggota DPR meminta masyarakat tidak memaksakan umrah.

Dari Situs Fikrirasy ID