8 Cara Menghilangkan Ngantuk Tanpa Kopi Dan Segar Tanpa Kafein

8 Cara Menghilangkan Ngantuk Tanpa Kopi Dan Segar Tanpa Kafein

fikrirasy.id – 8 Cara Menghilangkan Ngantuk Tanpa Kopi Dan Segar Tanpa Kafein. Kafein adalah kemungkinan untuk membunuh rasa kantuk. Minum espresso yang difermentasi dengan air bersuhu tinggi membuat jiwa bertambah. Meski begitu, tidak semua orang bisa minum espresso. Misalnya, ketika Anda memiliki perut korosif.

Santai saja, kafein bukanlah pilihan utama. Ada beberapa pilihan cara menghilangkan penat tanpa kopi yang tetap sehat dan aman untuk kesehatan. Inilah pilihannya.

Cara menghilangkan ngantuk tanpa kopi

Seperti yang ditunjukkan oleh Rest Establishment, penyebab kantuk di siang hari yang paling banyak diketahui adalah kurang tidur. Sifat tidur malam yang kurang baik juga mempengaruhi keadaan saat terbangun, misalnya kencing yang terus menerus di malam hari.

Di luar itu, kelelahan berlebih juga bisa menjadi efek samping dari keadaan tertentu seperti apnea tidur, narkolepsi, atau hipersomnia idiopatik. Selain ketiga hal tersebut, juga dapat menyebabkan depresi, gugup, skizofrenia, lupus, penyakit Parkinson, multiple sclerosis, pertumbuhan kanker, nyeri kronis, berat badan, dan hipotiroidisme.

Namun, tidak semua kelesuan menunjukkan kondisi yang sulit. Selama itu tidak disertai dengan efek samping lainnya, kemungkinan besar, alasannya adalah kualitas istirahat yang buruk. Sebagai pilihan, cobalah cara berikut untuk menghilangkan kelesuan tanpa kopi.

1. Makan salad

Mengisi hari dengan makanan padat dapat membantu meningkatkan gairah untuk berolahraga dan mengurangi kelesuan. Salad sayur dan buah, bisa jadi pilihan camilan yang enak. Selain itu, sayuran hijau seperti bayam dan kangkung mengandung nutrisi B yang cukup.

Vitamin B penting untuk proses produksi energi sel. Dilaporkan oleh Omega Quant, seseorang yang kekurangan nutrisi B, terutama B12, umumnya mengalami kelemahan parah dan kurang tidur. Di luar itu, memenuhi kebutuhan nutrisi B dapat mengurangi pertaruhan kesedihan.

2. Minum air

Kelelahan bisa terjadi karena tubuh kekurangan cairan atau kekeringan. Bahkan jika Anda minum cukup selama berolahraga, tubuh Anda masih bisa menjadi kering saat Anda bangun. Oleh karena itu, memulai hari dengan minum air putih sangatlah penting.

Untuk itu, atasi masalah cairan tubuh secara konsisten. Diungkapkan NM, beberapa ahli menganjurkan minum enam hingga delapan gelas air putih sehari. Namun, ada juga yang mengatakan jumlahnya bisa lumayan banyak, tergantung berat dan ukurannya.

3. Olahraga

Untuk menghilangkan kelesuan, Anda tidak perlu pergi ke pusat kebugaran atau melakukan aktivitas berat. Berjalan-jalan di sekitar rumah, lakukan squat, dan lakukan latihan sederhana lainnya.

Spesialis osteopati, Sandra Dear, DO. di Fasilitas Cleveland menemukan bahwa melakukan gerakan terkecil di pagi hari dapat memberikan energi. Seperti itu, ini dapat membantu Anda bangkit dan bergerak kembali.

4. Aromaterapi

Diumumkan oleh Healthline, perawatan berbasis wewangian tertentu dapat menghidupkan lima deteksi. Bau seperti lemon, rosemary, bergamot, kayu manis, kayu putih, dan beberapa jenis lainnya dapat mempengaruhi tubuh Anda, membuatnya sangat terangkat. Anda juga bisa merasa lebih segar saat aktif.

Baca Juga:  3 Gejala Pagi pada Orang dengan Fibromialgia

Dengan kegembiraan ini, kelesuan akan berkurang. Meskipun demikian, beberapa orang mungkin merasa pusing karena aromanya yang luar biasa. Jadi, ubah baunya sesuai kenyamanan dan selera Anda, oke?

5. Perhatikan asupan nutrisi

Kafein dalam kopi dapat membantu membantu energi sehingga tubuh menjadi lebih bersemangat. Bagaimanapun, gula dalam kopi dapat memicu kondisi medis lebih lanjut. Daripada menghabiskan minuman manis, memetik masuk dengan makanan gula biasa seperti buah segar lebih baik.

Yang terpenting, cobalah untuk tidak menumpuk pati yang terlalu tinggi. Saat sarapan, Anda harus mengingat jenis makanan yang kaya protein dan serat. Pengakuan ini bisa menjadi sumber energi tanpa menyebabkan kantuk.

6. Perbaiki kebiasaan tidur

Bagian mendasar dari rasa kantuk yang berlebihan, yang bukan merupakan kondisi medis, adalah kualitas tidur. Coba ingat-ingat, jam berapa Anda tidur tadi malam? Dikira terlalu panjang, tentu saja hal itu biasa saja jika digantung menjelang pagi atau sore hari.

Orang dewasa perlu istirahat sekitar 7 jam, kirimkan Fasilitas Mayo. Untuk mewujudkannya, ubah jadwal dan berikan waktu dengan cara yang layak agar istirahat tidak terganggu. Demikian juga, pertimbangkan untuk mencoba power rest untuk meningkatkan tubuh Anda sepanjang hari. Tidak perlu lama, hanya 10-15 menit saja.

Hal lain yang perlu diperhatikan, hindari power rest selama lebih dari 30 menit atau setelah jam 3 sore karena akan sangat membuat Anda lemas. Padahal, istirahat tidak dijamin bisa menggantikan tidur malam, bukan?

7. Kelola stres

Stres karena pekerjaan atau berbagai alasan yang berkumpul dapat mempengaruhi kualitas istirahat. Anda mungkin mengalami kesulitan tidur di malam hari dan merasa terganggu di siang hari. Akhirnya badan terasa lelah, tidak berdaya, dan ingin istirahat.

Akan lebih baik jika Anda mengetahui latihan yang dapat menghibur Anda. Misalnya, mengisi waktu pribadi di akhir pekan dengan pergi ke salon. Latihan yang mengangkat temperamen dapat sangat memengaruhi energi dan esensi, kata Dr. Sweetheart di Wellbeing Cleveland Center.

8. Beristirahat dari layar

Kelelahan bisa menjadi kode dari mata bahwa organ ini sedang terkuras. Mata membutuhkan jeda untuk beristirahat dan mengurangi sensasi tekanan yang ditimbulkan oleh menatap layar dalam waktu yang sangat lama. Hal ini sering terjadi pada para pekerja yang sering menggunakan gadget elektronik, seperti PC, handphone, dll.

Dengan cara ini, cobalah untuk memberi waktu pada mata Anda untuk bersantai. Untuk menghindari kelelahan mata, sering-seringlah menyelidiki jarak. Latihan mata dengan mengubah penampilan Anda dapat membantu mengurangi kelelahan dan kelemahan mata.

Jika cara menghilangkan kantuk tanpa kopi tidak membantu, coba perhatikan berbagai efek samping yang mungkin muncul. Sangat cerdas mengunjungi dokter spesialis untuk mencari tahu penyebabnya dan mencari pengobatan yang tepat.