Sri Mulyani perkirakan penerimaan negara 2021 akhirnyai target APBN

Kita masih ada 2 minggu lagi dan kami melihat di penerimaan pajak serta bea cukai masih sangat kuat, sehingga kita akan melihat di akhir bulan ini

Jakarta (ANTARA) – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani memperkirakan penerimaan negara tahun 2021 akan melewati target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang sebesar Rp1.743,6 triliun.

“Dengan demikian, kita akan mengalami hal positif dari sisi pendapatan negara,” ujar Menkeu Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KiTa edisi Desember 2021 secara berani di Jakarta, Selasa.

Adapun realisasi penerimaan negara sejak Januari hingga November 2021 telah mencapai Rp1.699,4 triliun atau 97,5 persen dari target APBN.

Menurut Sri Mulyani, realisasi pendapatan negara tersebut tumbuh 19,4 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/yoy), tumbuh cukup signifikan dibandingkan realisasi November 2020 yang terkontraksi 15,1 persen (yoy).

Ia merinci pendapatan negara tersebut terdiri dari penerimaan pajak yang sebesar Rp1.314,8 triliun atau tumbuh 18,6 persen (yoy) dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp382,5 triliun yang naik 25,4 persen (yoy).

Penerimaan pajak mencapai 91 persen dari target Rp1.444,5 triliun, yang terdiri dari penerimaan pajak Rp1.082,6 triliun atau tumbuh 17 persen dan penerimaan pajak sebesar Rp232,3 triliun atau tumbuh 26,6 persen.

Dengan realisasi penerimaan pajak telah mencapai 88 persen dari target Rp1.229,6 triliun dan realisasi penerimaan pajak telah mencapai 108 persen dari target Rp215 triliun.

Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Risbiani Fardaniah
HAK CIPTA © ANTARA 2021