Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

PGN menargetkan membangun 240.000 jaringan gas perumahan dari Jakarta hingga Cirebon

Fikrirasy.ID – Subholding Pertamina Gas, PT PGN Tbk menargetkan untuk membangun 240.000 jaringan gas (Jargas) di wilayah Jabodetabek, Karawang, Cilegon dan Cirebon.

Pada tahun 2022, khusus untuk wilayah DKI Jakarta, PGN berencana membangun sekitar 92.000 SR (Sambungan Rumah) melalui rencana investasi internal.

Selain itu, PGN berencana membangun 62.000 SR melalui kerjasama dengan mitra, sehingga total Jargas yang disebar di DKI pada 2022 diharapkan mencapai 154.000 SR.

Dalam lima tahun ke depan, Provinsi DKI Jakarta akan menjadi salah satu daerah sasaran utama pengembangan jargas dalam negeri.

Baca juga:
Luhut Kirim Tim Khusus ke Arab Saudi, Kumpulkan Komitmen Putra Mahkota Mohammed bin Salman untuk Investasi IKN

“Pelanggan eksisting DKI Jakarta 30.491SR. Penambahan jargas rumah tangga dari DKI Jakarta juga semakin besar setiap tahunnya. Tahun 2021 akan ditambah hingga 100% dan kami rencanakan akan ditambah lagi. Penjualan dan Operasional Direktur PGN Faris Aziz (17 Maret 2022) mengatakan:

PGN berencana membangun infrastruktur gas 4 juta SR pada 2024. Dapat menguntungkan DKI Jakarta dengan basis 1 juta SR per tahun, salah satunya menghemat hingga 20% konsumsi energi rumah bagi masyarakat DKI Jakarta.

Menurut Achmad Muchtasyar, Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, ada tiga strategi yang digunakan PGN dalam melaksanakan pembangunan jargas perumahan DKI Jakarta.

Yang pertama adalah penetrasi, menambah pelanggan baru di sekitar infrastruktur yang ada. Kedua, kami mengembangkan dengan menambah pelanggan baru dengan menambahkan jaringan pipa utama dari infrastruktur yang ada.

“Ketiga, melampaui jalur pipa dan menggunakan CNG/LNG untuk menambah pelanggan baru yang jaraknya cukup jauh dari infrastruktur yang ada,” jelasnya.

Baca juga:
Bos kebab Baba Rafi merugi lebih dari Rp 9 miliar atas tuduhan penipuan investasi

Baca Juga:  Produksi gas blok Bentu meningkat 17% pada 2022

Saat ini, PGN sedang aktif melakukan audiensi dengan beberapa kepala daerah Tk II di Jabodetabek, Cilegon, Cirebon dan Karawang. Percepatan pembangunan jalur gas di kawasan dengan target pembangunan jalur gas 1 juta SR per tahun akan membutuhkan dukungan pemerintah kota dan daerah.

PGN mengharapkan dukungan pemerintah daerah berupa perizinan dan kemudahan akses pembangunan infrastruktur gas bumi, termasuk dalam rangka sosialisasi penggunaan gas bumi kepada masyarakat.



Terimakasih Ya sudah membaca artikel PGN menargetkan membangun 240.000 jaringan gas perumahan dari Jakarta hingga Cirebon

Dari Situs Fikrirasy ID

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *