zawafos.com – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengakui sejauh ini telah melakukan berbagai strategi untuk meningkatkan pangsa pasar dan peran ekonomi syariah dalam perekonomian Indonesia.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati pertama kali memaparkan untuk mendukung munculnya alat berupa surat berharga syariah nasional. Menurut Sri Mulyani, Indonesia adalah global penerbit saham Untuk sukuk terbesar.
Kemudian pemerintah mengembangkan sekuritas syariah secara retail. Hal ini dikarenakan semakin banyaknya generasi milenial yang kini menjadi investor di sekuritas syariah, terutama investor pemula di sekuritas syariah milik negara.
“Ini sangat penting untuk pendalaman dan pengembangan sekuritas syariah nasional dan pasar keuangan syariah Indonesia,” kata Sri Mulyani hipotetis, Selasa (30/11).
Ia juga menerbitkan Peraturan Menteri Perbendaharaan Nomor 57 Tahun 2021 di Kementerian Keuangan. Dalam peraturan ini, pengembangan produk halal untuk usaha kecil dan menengah tidak dikenakan bea masuk ketika memperoleh sertifikasi halal.
“Untuk membimbing dan melaksanakan” pernyataan diri Dimulai dengan produk halal tingkat UMKM tanpa tarif rupiah,” ujarnya.
Editor: Stou Suryowati
Reporter: Romeis Vinekasri
Terimakasih Ya sudah membaca artikel Ini merupakan strategi Sri Mulyani untuk mendorong pangsa pasar dalam ekonomi syariah.
Dari Situs Fikrirasy ID