Indeks Harga Bagikan kombinasi (IHSG) diperkirakan melemah pada perdagangan Jumat (1 Juli).
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christopher Jordan memperkirakan indeks melemah karena tekanan dari dalam dan luar Indonesia.
“IHSG diperkirakan akan melemah. Pergerakan tetap suram di tengah kekhawatiran bahwa Fed akan secara agresif menaikkan suku bunga. Investor domestik akan mencermati rilis data cadangan devisa.”
Dia memperkirakan indeks saham akan bergerak dalam kisaran tersebut. menerapkant 6,555 dan perlawanan 6.727.
William Surya Wijaya, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas, mengatakan indeks akan terkoreksi wajar karena adanya tekanan dari pasar modal dalam dan luar negeri.
Ia memprediksi IHSG akan bergerak dalam batas-batasnya. menerapkan 6.538 langkah perlawanan 6.702 Saham yang dapat dipilih adalah ASII, UNVR, BBCA, ICBP, TLKM, AKRA, JSMR dan WIKA.
IHSG turun 8,94 poin (0,13%) menjadi 6.653 pada perdagangan sebelumnya pada Kamis (1 Juni). Pelaku pasar luar negeri mencatatkan pembelian bersih sebesar Rp 641,4 miliar di semua pasar.
[Gambas:Video CNN]
(Tempura/Tempura)
Terimakasih Ya sudah membaca artikel IHSG diperkirakan akan lesu, terbebani oleh sentimen domestik dan internasional
Dari Situs Fikrirasy ID