fikrirasy.id – 10 Tips Membangun Rumah Agar Lebih Hemat Biaya. Bagi pasangan muda, pilihan untuk berbelanja tempat tinggal juga bisa menjadi impian. Membeli rumah yang siap huni dinilai lebih praktis. Sayangnya, banyak model dan ide rumah yang tidak sesuai prediksi. Untuk itu, membangun rumah dari awal adalah pilihan yang tepat untuk mendapatkan ide rumah idaman. Dan tidak ada salahnya kita simak tips membangun rumah untuk diulas nanti pada artikel ini.
Di sisi lain, kini tidak ada lagi yang memiliki dana yang cukup untuk membangun rumah impiannya. Belum lagi harga barang dan bahan bangunan yang terus melonjak setiap tahunnya, sehingga tidak jarang orang mencari pinjaman untuk menutupi biaya produksi.
Sebenarnya, ada banyak cara yang bisa kamu gunakan untuk membangun rumah yang tidak membutuhkan banyak biaya. Selain menggunakan ide rumah bertingkat, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan menghemat biaya pembangunan.
1. Pastikan kamu sudah memiliki tanah
Siapa yang tidak ingin memiliki rumah yang indah, luas dan istimewa? Semua orang akan membutuhkannya. Namun, ukuran dan konsep rumah juga sangat bergantung pada luas lahan yang kamu miliki.
Jelas bahwa biaya kepemilikan tanah terus meningkat setiap tahunnya. Bagi kamu yang keuangannya terbatas, membeli tanah di kawasan perkotaan dan kawasan strategis bisa jadi sangat sulit. Di sisi lain, ada banyak hal yang perlu kamu ingat saat beli tanah.
Jangan tergiur dengan penggunaan biaya yang murah, namun reputasi tanah yang kamu beli bermasalah. Untuk itu, ujilah kondisi dan status tanah yang mungkin akan kamu gunakan untuk membangun tempat tinggal. Juga memastikan tanah untuk digunakan tidak dalam kasus sengketa. Misalnya, tanah sitaan atau tanah warisan yang hak kepemilikannya kini tidak lagi dibagi.
2. Membuat daftar kebutuhan jangka pendek, menengah dan panjang
Langkah ke-2 yang perlu Anda ambil saat ingin membangun rumah adalah menentukan kebutuhan jangka pendek hingga jangka panjang.
Untuk pasangan yang lebih muda saat ini, mereka paling menginginkan kamar. Namun, dalam beberapa tahun ke depan, tentu saja, Kamu mungkin ingin meningkatkan jumlah kamar dan toilet. Untuk alasan ini, penting untuk merencanakan kebutuhan jangka pendek, menengah dan panjang.
3. Cari referensi versi rumah impian
Tips membangun rumah selanjutnya adalah tentang memilih versi rumah idaman yang menurut kamu paling ideal. Pastikan versi yang kamu pilih juga tidak terlalu mewah dan cukup terjangkau untuk dibelanjakan dengan anggaran yang kamu miliki. Jangan lupa untuk meminta pasanganmu untuk membicarakan dan memutuskan versi rumah impian yang diharapkan.
Untuk saat ini, pemilihan model rumah minimalis sangat diminati. Apalagi bagi pasangan muda yang baru menikah. Tapi untuk tata letak, tentu saja, itu tergantung selera. Jadi pastikan bahwa versi hunian yang akan kamu tempati adalah yang kamu butuhkan.
4. Buatlah desain rumah konsep minimalis
Saat ini, desain rumah minimalis memang menjadi favorit bagi pasangan muda. Selain bisa untuk menghemat biaya, konsep rumah minimalis dinilai cukup berguna untuk ditinggali sebagai hidup berumah tangga.
Tata letak rumah minimalis umumnya meliputi 5 kamar terbaik, terutama 2 kamar tidur, ruang tamu, dapur dan kamar mandi. Untuk menghilangkan dampak sempit di setiap ruangan, diperlukan jasa desain rumah yang profesional. Dengan begitu, setiap ruangan di rumahmu, baik fitur maupun estetikanya, dapat memberikan kenikmatan yang maksimal tanpa mengorbankan keamanan, kenyamanan dan kesehatan.
5. Buat RAB (Rencana Anggaran) yang sangat baik
Rencana pembuatan biaya bisa sangat penting untuk dilakukan di awal. Jangan biarkan cara membangun rumah sudah dimulai, namun jangan sampai proses membangun rumah sudah dimulai, tetapi diikuti dengan menggunakan perencanaan keuangan yang jelas.
Mengapa RAB penting? Hal ini dimaksudkan agar penggunaan dana dalam membangun rumah dapat lebih efektif.
Bahan tambahan yang perlu dicantumkan dalam RAB meliputi bahan bangunan, penawaran produksi atau grosir, dan lain-lain. Jangan lupa tambahkan, 5% hingga 10% di RAB mu, oke! Arahan ini akan sangat membantumu dalam mengalokasikan keuangan yang sebelumnya tidak lagi tercakup dalam RAB. Misalnya ada kecelakaan kerja, kerusakan alat kerja, belanja bahan bangunan tambahan, dan lain-lain.
6. Pilih musim yang tepat
Jika tata letak sudah diputuskan dan RAB sudah tertata dengan baik, langkah selanjutnya adalah memilih musim yang tepat. Kita tentu tahu bahwa membangun rumah di musim hujan memiliki risiko yang cukup tinggi, seperti hujan lebat, angin kencang, kilat, dan area pekerjaan yang licin. Oleh karena itu, lebih baik membangun rumah selama musim kemarau.
7. Selektif dalam memilih tukang
Perhatian lain yang kini tak boleh diabaikan lagi jika ingin menghemat biaya adalah selektif dalam memilih tukang. Pastikan kamu memilih tukang yang bereputasi baik, ahli dan memiliki hasil yang bagus.
Semakin tinggi tukang yang kamu pilih, semakin berkurang waktu yang dihabiskan untuk membangun rumah. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk mencari statistik dan meminta petunjuk dari rekan-rekan yang pernah bekerja dalam membangun rumah.
8. Perhatikan material pembangun yang kamu gunakan
Tips hemat selanjutnya untuk membangun rumah adalah dengan berbelanja bahan bangunan yang cukup diutamakan untuk digunakan. kamu juga dapat memanfaatkan diskon yang diberikan melalui banyak toko bangunan. Selain itu, kamu dapat memaksimalkan penggunaan bahan bangunan pembongkaran bekas. Misalnya kusen kayu, keramik/ubin, pintu, dan lain-lain.
Untuk rangka atap, mengingat semakin sulitnya mendapatkan kayu berkualitas dengan harga yang lebih murah, kamu bisa memperbaruinya dengan rangka atap baja ringan.
Dalam hal fleksibilitas, logam ringan memiliki sifat lentur yang cukup baik. Tekanan tarik bulat 550 MPa. Namun, sebelum kamu mengumpulkan dan menata rangka atap, usahakan yang memungkinkan kamu untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan jasa desain struktur bangunan yang terpercaya, OK!
9. Ingin Lebih Hemat Dalam Membangun Rumah? Gunakan Bahan Lokal
Bahan bangunan yang digunakan untuk membangun rumah tidak lagi harus terlihat mahal dan buatan luar negeri. Bahkan, manufaktur rumahan juga memiliki kualitas terbaik yang telah disesuaikan dengan standar nasional. Oleh karena itu, untuk berbelanja lebih banyak dengan biaya membangun rumah, hanya gunakan bahan bangunan lokal terbaik.
10. Bangun tempat tinggal secara bertahap (Rumah Bertingkat)
Membangun rumah bertingkat juga disebut sebagai ide rumah berkembang. Ide ini merupakan peluang yang dapat diambil bagi pasangan muda yang ingin merancang dan membangun rumah bertingkat.
Itulah 10 tips membangun rumah agar lebih efisien. Untuk mendapatkan ide bangunan yang tepat yang aman, nyaman dan sehat, jangan ragu untuk menyertakan jasa desain rumah yang handal.