fikrirasy.id – 5 Makanan Kaya Resveratrol Mencegah Kanker dan Melindungi Jantung . Pernahkah Anda mendengar “resveratrol”? Tampaknya kata ini masih asing bagi sebagian besar orang. Resveratrol adalah nama dari kumpulan polifenol zat intensif dilacak di tanaman dan digunakan di bidang klinis.
Resveratrol berfungsi sebagai penguat sel, melindungi tubuh dari bahaya yang dapat memicu bahaya yang lebih tinggi seperti pertumbuhan ganas, diabetes, Alzheimer, infeksi kardiovaskular, dan penuaan kulit. Resveratrol dilacak di banyak tanaman. Berikut ini adalah lima sumber makanan kaya resveratrol yang dapat mencegah penyakit dan menjaga jantung, seperti dilansir laman superfoodly.
1. Kacang
Makanan yang satu ini adalah #1 dari banyak orang, dari yang muda hingga yang tua. Kacang dapat dihargai dalam pengaturan apa pun. Makan makanan ini, mulut tak henti-hentinya menggigit.
Akhirnya, seperti yang dipahami di situs yayasan kacang, kacang tanah adalah sumber resveratrol yang luar biasa. Pengungkapan resveratrol dalam kacang mendukung eksplorasi epidemiologi dari Loma Linda College, Harvard School of General Wellbeing dan College of Minnesota. Kacang-kacangan dapat mengurangi risiko penyakit jantung dengan mengonsumsinya secara rutin dalam porsi kecil. Kacang-kacangan juga kaya serat, omega-3, magnesium, nutrisi dan suplemen lainnya. Anda bisa makan kacang dalam berbagai jenis, misalnya direbus, dibubuk, atau dibuat selai kacang.
2. Anggur merah
Produk organik ini, yang dikenal sebagai produk alami yang mahal, mewah, dan gurih, sangat kaya akan kandungan restevatrol. Diumumkan melalui halaman webmd, anggur merah memiliki penguat sel yang dapat membantu sistem kardiovaskular.
Penguatan sel atau umumnya disebut flavonoid atau polifenol dapat lebih mengembangkan penyebaran darah dan mengurangi kejengkelan. Selanjutnya, agen pencegahan kanker ini dilacak terutama di kulit dan biji anggur merah.
3. Pistachio
Tanaman jenis sayuran ini merupakan salah satu sumber resveratrol. Dirinci oleh halaman women.thenest, pistachio mengandung lebih sedikit resveratrol daripada kacang, tetapi mengonsumsi pistachio dapat meningkatkan penerimaan resveratrol.
Sangat mirip dengan kacang, pistachio mengandung lemak, vitamin E, protein, dan serat. Kulit ramping yang menutupi pistachio akhirnya mengandung lebih banyak resveratrol. Jadi, jangan buang kulitnya terlebih dahulu, ya, sebelum mengonsumsi pistacio.
4. Bubuk Kakao
Mungkinkah dikatakan bahwa Anda adalah kekasih cokelat? Tahukah Anda bahwa bubuk kakao adalah elemen dasar untuk membuat cokelat. Selain digunakan dalam pembuatan makanan dan minuman, bubuk kakao juga mengandung banyak manfaat kesehatan.
Seperti yang dilansir dari laman webmd, bubuk kakao mengandung polifenol yang membantu meningkatkan kadar kolesterol tinggi, kadar glukosa, dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Ditambahkan lagi melalui halaman nutrisi, bubuk kakao mengandung resveratrol yang membantu memerangi radikal bebas yang dapat menyebabkan perbedaan yang hampir tidak terlihat, kerutan, tanda-tanda penuaan kulit lainnya.
5. Blueberry
Produk organik yang mendapat tempat dengan tandan berry ini berasal dari Amerika Utara. Produk organik ini kaya akan suplemen dan rendah kalori. Sesuai dengan namanya, produk organik berwarna biru muda, mungil, dan menyesuaikan ini kini sudah bisa ditemukan di berbagai negara termasuk Indonesia.
Melalui halaman livestrong, blueberry adalah salah satu tanaman yang mengandung sumber resveratrol, menurut Harvard Wellbeing Distributing. Berapa banyak resveratrol dalam blueberry bergantung pada jenis dan dari mana tanaman itu berasal. Selain itu, blueberry juga penting untuk Diet Jiwa (Mediterranean-Run Mediation for Neurodegenerative Postponement), pola makan yang bertujuan untuk mengurangi risiko stroke dan penyakit Alzheimer. Diet Brain menyarankan untuk mengonsumsi setidaknya dua porsi blueberry setiap minggu.
Sumber makanan yang kaya resveratrol memiliki banyak manfaat medis. Selain itu, resveratrol juga memainkan peran penting dalam perkembangan beberapa penyakit terkait usia, yang menurut penelitian saat ini semakin meningkat jumlahnya. Cobalah untuk terus makan varietas makanan normal jika Anda memiliki keinginan untuk mendapatkan lebih banyak kandungan resveratol. Tentunya konsumsilah dengan sedikit pembatasan sesuai dengan kebutuhan tubuh.