Javaforce.com – Lebih dari 37.000 anggota komunitas di komunitas yang kurang terlayani telah dilatih penggunaan perangkat digital untuk mendukung pengembangan peluang bisnis, menciptakan lapangan kerja, dan mengurangi dampak negatif Covid-19.
Inisiatif senilai $3,3 juta untuk meningkatkan kemampuan digital dari program ASEAN Go Digital ini dipimpin oleh The Asia Foundation, sebuah organisasi pembangunan internasional nirlaba dengan dukungan dari dana amal Google.org.
“Indonesia sangat terdampak oleh COVID-19, dan pada kenyataannya, situasi ini sulit dihadapi oleh masyarakat yang tinggal di pedesaan dan pelosok,” kata Satriyo Hana, wakil presiden Asia Foundation Indonesia.
“Usaha kecil, penyandang disabilitas, dan pencari kerja di tingkat desa membutuhkan akses teknologi digital yang dapat membuka lapangan kerja baru. Program digital ASEAN Go dikembangkan dengan memasukkan kurikulum, pelatih dan perangkat digital di 800 desa, di mana empat dari lima penerima manfaat adalah perempuan,” kata Hana dalam keterangannya, Sabtu (26/3).
Seseorang percaya bahwa 37.000 orang yang akan memperoleh manfaat dan memperoleh keterampilan digital melalui program ini akan dapat melindungi dan meningkatkan mata pencaharian mereka.
Marija Ralic dari Google.org, Head of APAC, mengatakan, “Dengan berlanjutnya kesulitan ekonomi, meningkatnya pengangguran, dan permintaan akan keterampilan baru, kami percaya bahwa teknologi akan membantu individu menemukan pekerjaan, menjaga bisnis tetap berjalan, dan mempelajari keterampilan baru. Saya tahu Anda bisa.
“Saya sangat bangga dapat mendukung program Go Digital ASEAN yang diluncurkan oleh Asia Foundation, dan melihat bagaimana hal ini telah membantu memperluas peluang ekonomi bagi UKM dan komunitas rentan seperti perempuan dan pemuda setengah pengangguran di kawasan ASEAN,” katanya.
Peserta pelatihan berasal dari 800 desa di 8 provinsi Indonesia: Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara, Jawa Barat dan Tenggara, Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, Riau, dan Kalimantan Barat. Diketahui 4 dari 5 peserta pelatihan adalah perempuan.
Editor: Mohammad Noor Ashkin
Reporter: Gunawan Wivisono
Terimakasih Ya sudah membaca artikel Dukung Mobilitas Ekonomi, 37.000 Orang Mendapat Pendidikan Digital
Dari Situs Fikrirasy ID