Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyuarakan soal beredarnya tim Mobilisasi PKK Kota Salatiga terkait busana muslimah.
Ganjar berkomunikasi dengan Walikota Salatiga tentang peredaran tersebut. Dia mendukung maksud surat itu, tetapi tidak boleh ditujukan hanya kepada satu orang.
"Saya sudah menelepon walikota, tetapi itu tidak berarti. Walikota mengatakan bahwa yang dia maksud adalah kelompok belajar, bukan seluruh kelompok. Saya sebenarnya punya pertanyaan dan saya berkata ‘Pak, ini menggunakan header PKK, jadi bagus untuk diterapkan ke semua (kelas sosial)’." Ganjar berbicara di kantor, Rabu (22/12).
Ganjar menjelaskan, usulan itu datang karena menurutnya bukan hanya perempuan Muslim yang rentan terhadap pelecehan seksual. Karena kejahatan tidak memandang siapa pun, termasuk laki-laki.
"Isu yang akan diangkat adalah kekerasan seksual. Siapapun bisa mengalami kekerasan seksual, tanpa memandang ras atau agama. (Laki-laki) Sama saja, perempuan bukan satu-satunya korban yang melaporkan kita kamu tahu. Suka. Hati-hati ya, ini masalah semua orang, bukan hanya perempuan dan satu golongan." dia berkata
Untuk itu, ia meminta agar surat edaran ini diteruskan ke seluruh warga Kota Salatiga. Hal ini untuk menjamin keamanan dan kenyamanan bersama.
"Saya sangat berharap agar surat revisi ini berlaku untuk semua, sehingga ke depan tidak hanya satu golongan, tetapi semua bisa setara dan mendukung. Kelompok belajar serta isinya telah berubah. Niat wali itu baik, tapi tidak terlalu eksklusif. Cukup sertakan agar berlaku untuk semua orang." kata Ganjar.
Sebelumnya, buletin tim penggerak PKK Kota Salatiga menghebohkan media sosial.
Surat bernomor 504/Skr/PKK Kota/XII/2021 itu berisi himbauan terhadap busana wanita, khususnya jemaah pengajian PKK Pintar.
Berikut adalah tiga poin dengan saran tentang cara berpakaian dan bagaimana berhubungan dengan pria dan wanita. Untuk membenarkan banding, Buletin juga mengutip Surah Al Ahzab ayat 59.
"Oh nabi! Berbicaralah kepada istri dan anak perempuanmu dan kepada istri orang beriman. "Mereka harus menutupi seluruh tubuh dengan jilbab." Hal ini untuk memudahkan identifikasi agar tidak terganggu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
Poin pertama surat itu mengharuskan semua wanita Muslim di rumah untuk berpakaian sopan. Kedua, pemisahan kamar laki-laki dan perempuan (kecuali suami istri).
Ketiga, Anda harus mengenakan pakaian yang menutupi alat kelamin Anda ketika Anda pergi keluar.
Terimakasih Ya sudah membaca artikel Santunan Surat PKK Salatiga Terkait Busana Islami : Saya Minta Perbaiki
Dari Situs Fikrirasy ID