Beijing, KOMPAS.com – Dengan waktu kurang dari sebulan lagi menuju Olimpiade Musim Dingin 2022 di Beijing, pihak penyelenggara masih menerapkan sistem bubble.
Kebijakan ini ada kaitannya dengan masih merebaknya pandemi Covid-19 yang sebenarnya melanda China.
Khususnya, varian Omicron Covid-19.
“Kami masih berjuang melawan Covid-19,” kata otoritas China dalam sebuah pernyataan, Selasa (11/1/2022).
Peserta bertopeng duduk di sebelah logo estafet obor Olimpiade untuk Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 yang diadakan di Beijing Post University pada Kamis, 12 September 2021.
Olimpiade Musim Dingin 2022 di Beijing akan diadakan dari 4 hingga 20 Februari 2022.
informasi, inspirasi dan wawasan di ~ surel Anda.
Itu terdaftar surel
Sistem gelembung mengharuskan peserta untuk meninggalkan China hanya jika mereka mau.
“Sistem gelembung ini pada dasarnya tertutup,” kata penyelenggara Bocog dalam sebuah pernyataan.
Baru-baru ini, larangan dua stadion utama yang menjadi tuan rumah Olimpiade Beijing akan diperketat.
Pertama kali di Beijing.
Yang kedua adalah Zhangjiakou, Provinsi Hebei, bersebelahan dengan Beijing.
“Sistem ketat ini melampaui sistem yang diterapkan di Olimpiade Tokyo 2020,” kata seorang pejabat Bocco.
Meski demikian, Bocock mengakui masih ada ruang untuk menyesuaikan kebijakan bubble system dalam menanggapi pandemi COVID-19.
Dapatkan pembaruan berita terpilih dan berita terkini Setiap hari di Kompas.com. Untuk bergabung di grup telegram “Kompas.com News Updates”, klik link https://t.me/kompascomupdate dan gabung. Pertama, Anda perlu menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.
#Organisasi #Akomodasi #Aplikasi #Bubble #Olimpiade #Musim Dingin #Beijing #Halaman
Terimakasih Ya sudah membaca artikel Penyelenggara terus menerapkan busa untuk Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022
Dari Situs Fikrirasy ID