Fikrirasy.ID – Kompolnas melihat kasus penyalahgunaan senjata api (senfi) oleh anggota polisi di 34 Polda dan menemukan bahwa penyalahgunaan meningkat.
Berdasarkan kajian yang dilakukan Kompolnas Polri terhadap 34 Polda dan 10 Polda (Riau, Kepri, Metro Jaya, Sulawesi Tengah, Jogya, Jawa Tengah, Jambi, Lampung, Kalimantan Barat, Sumatera Utara), data yang diketahui kasus penyalahgunaan senjata api adalah tersedia pada tahun 2010 Ini akan meningkat menjadi 784 kasus pada tahun 2021.
Harian Kompolnas Inspektur Jenderal (Purn) Benny Mamoto mengatakan Senin (22/11/22/Antara) bahwa “Kompolnas menyelidiki penyalahgunaan senjata api oleh polisi karena mereka mengamati pelanggaran yang sangat serius.” 2021).
Dari hasil penelitian, yang paling umum adalah no rifle sebesar 18,49%.
Baca juga:
Kepala LSM ditangkap atas tuduhan memaksa polisi
Hasil kajian tersebut dibahas dalam Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan di Kompolnas pada Kamis, 18 November 2021.
Menurut Benny, latar belakang penelitian ini adalah banyaknya kasus pelanggaran penyalahgunaan senjata api yang memerlukan penanganan segera karena akibat yang serius.
Dalam diskusi tersebut dibahas beberapa temuan penting Kompolnas, antara lain beberapa fungsi seperti pendidikan dan peningkatan kapasitas, termasuk penguatan SOP terkait manajemen, supervisi, penyuluhan, dan psikologi.
“Sesuai program kepolisian presisi di bidang pengawasan eksternal, Polri bekerja sama dengan pengawas eksternal untuk mengusut masalah untuk menemukan akar masalah dan membuat rekomendasi,” kata Benny.
Diskusi tersebut dihadiri oleh sejumlah panelis, antara lain Prof. Mohamad Mustofa (kriminolog UI), Prof. Gayus Lumbun SH (pakar hukum) dan Dr. Natanael Sumampouw (psikolog forensik) yang datang secara online dari Belanda.
Baca juga:
Polisi ditangkap, 88 pria dibebaskan karena menyebarkan pesan jihad anti-pemisahan
“Compolnas mengumpulkan data pelanggaran senjata api dari seluruh aparat kepolisian setempat dan melakukan penyelidikan dengan mewawancarai anggota pelaku di 10 Polres setempat,” kata Benny.
Terimakasih Ya sudah membaca artikel Penyalahgunaan senjata api oleh polisi meningkat, sebagian besar senjata api hilang
Dari Situs Fikrirasy ID