Thailand mengalahkan Indonesia secara agregat 6-2 di final Piala AFF 2020 untuk menjadi tim terkuat di Asia Tenggara. Namun, menjuarai Piala AFF bukanlah ukuran kekuatan ‘Perang Gajah’.
Memang tidak bisa dipungkiri Thailand di level Asia Tenggara (ASEAN). Tim dengan kemenangan terbanyak di Piala AFF (6 kali). Dicapai pada tahun 1996, 2000, 2002, 2014, 2016 dan edisi 2020 saat ini.
Negara terdekat adalah Singapura yang memegang 4 piala. Padahal, Vietnam yang sedang garang beberapa tahun terakhir hanya meraih dua trofi Piala AFF. Oleh karena itu, gelar ‘Raja ASEAN’ tidak dapat dipisahkan dari Thailand.
Mantan striker Thailand Pichai Kongsri bahkan secara terbuka menyatakan bahwa kemenangan di tingkat ASEAN bukanlah ukuran kekuatan ‘gajah perang’.
“Sebenarnya [kekuatan Thailand] Ini hanya level ASEAN dan tidak bisa diukur. Di ASEAN, kita masih unggul. Beberapa negara mendatangkan banyak pemain muda, tetapi sistem kami sangat apik," Dia berkata, mengutip dari Olahraga Siam.
“Secara pribadi, saya ingin sepak bola Thailand berkembang lebih jauh. Mereka harus menghadapi kekuatan Korea dan Jepang. Aku masih cemas saat bertemu Nara [kuat] Akankah kinerja meningkat di Asia atau tidak?” Dia menambahkan dengan cemas.
Apa yang dikatakan Pichai Kongsri memang benar adanya. Saatnya Thailand untuk pamer ke Asia dan seluruh dunia. Jadi, apakah mereka sudah mendekati titik itu?
Terimakasih Ya sudah membaca artikel Memenangkan Piala AFF bukan kekuatan Thailand, tapi bagaimana di tingkat Asia?
Dari Situs Fikrirasy ID