Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah akan mulai menginokulasi masyarakat umum dengan vaksin ketiga (booster) mulai besok (12.12.202). Sebelumnya, prioritas diberikan kepada staf medis dan petugas kesehatan yang menerima dosis pertama dan kedua.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga memastikan vaksin booster ini gratis untuk seluruh masyarakat Indonesia. Hal yang sama berlaku untuk dosis vaksin pertama dan kedua.
Seiring dengan pemberian vaksinasi gratis, pemerintah harus menyediakan anggaran yang jelas-jelas dipotong dari APBN. Jadi apakah Anda memiliki anggaran?
Isa Rachmatarwata, direktur bagian anggaran Kementerian Keuangan, masih enggan merinci anggarannya. Ia mengatakan, koordinasi dengan kementerian terkait masih berlangsung terkait penambahan anggaran vaksin.
Kepada CNBC Indonesia, Selasa (11/1/2022), ia mengatakan, “Kami bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan. Tentu kami punya anggaran yang harus disiapkan.”
Dia tidak merinci besaran anggarannya, namun mengatakan akan memotong Rp 414 triliun dari anggaran program pemulihan ekonomi nasional tahun ini. Untuk bagian kesehatan, Rp. Pasal 117.
Ia juga menegaskan, tidak semua dosis booster dibeli oleh pemerintah, karena sebagian disumbangkan. Karena itu, anggarannya tidak mungkin sebesar dosis vaksin pertama dan kedua.
“Tapi perlu diperhatikan juga kita mendapatkan subsidi vaksin yang cukup sedikit,” pungkasnya.
[Gambas:Video CNBC]
(Nyonya/Nyonya)
Terimakasih Ya sudah membaca artikel Antivirus Booster gratis. Apa anggaran Anda?
Dari Situs Fikrirasy ID